Hukum Tajwid Surat Al-Baqarah Ayat 75 Lengkap

Assalaamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh. Hukum tajwid Surat Al-Baqarah ayat 75 dilengkapi penjelasan menjadi fokus perhatian kita hari ini. Ada banyak yang memang perlu kita pelajari. Akan tetapi, untuk hari ini mungkin perlu kita sempitkan dulu pembahasannya. Satu ayat dulu yang kita analisis hukum bacaanya.


Tidak ada yang rugi kalau kita mau belajar. Hidup yang diisi dengan belajar menjadikan kita akan semakin hidup pula. Manfaat yang kita rasakan dari belajar banyak sekali. Tetapi untuk belajar hukum tajwid ini manfaatnya begitu besar. Banyak pahala yang akan kita raih sebab kita akan mampu baca ayat Al-Quran sesuai kaidahnya.


Baiklah teman-teman pembaca blog poskajian. Langsung saja kita simak uraian tajwidnya berikut ini.

Hukum Tajwid Surat Al-Baqarah Ayat 75


Keterangan lengkap terkait hukum-hukum tajwid di atas yakni:

1. اَفَتَطْمَعُوْ = Qalqalah sughra karena huruf qalqalah tha berharakat sukun dan posisinya di tengah kalimat. Cara membacanya dipantulkan secara ringan.

2. اَفَتَطْمَعُوْ = Mad asli atau mad thabi’i karena huruf 'ain berharakat dhamah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

3. اَنْ يُّؤْ = Idgham bighunnah karena huruf nun sukun bertemu huruf ya bertasydid. Dibaca masuk dengan dengung dan ditahan sampai 3 harakat.

4. يُّؤْمِنُوْا = Mad asli atau mad thabi’i karena huruf nun berharakat dhamah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

5. لَكُمْ وَ = Idzhar syafawi karena huruf mim sukun bertemu dengan huruf wau. Cara membacanya dengan jelas.

6. وَقَدْ كَانَ = Qalqalah sughra karena huruf qalqalah dal berharakat sukun dan posisinya di tengah kalimat. Cara membacanya dipantulkan secara ringan.

7. وَقَدْ كَانَ = Mad asli atau mad thabi’i karena huruf kaf berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, huruf bersukun, huruf yang diwaqaf, dan huruf bertasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

8.  = Mad asli atau mad thabi’i karena huruf ra berharakat kasrah bertemu ya sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

baca pula: analisis hukum tajwid Surat Ali-Imran ayat 159

9.  فَرِيْقٌ = Idgham bighunnah karena huruf qaf berharakat dhamah tanwin bertemu huruf mim bertasydid. Dibaca masuk dengan dengung dan ditahan sampai 3 harakat.

10. فَرِيْقٌ مِّنْهُمْ = Idzhar sebab huruf nun sukun bertemu huruf ha. Dibaca jelas tidak berdengung sama sekali.

11. فَرِيْقٌ مِّنْهُمْ = Idzhar syafawi karena huruf mim sukun bertemu dengan huruf ya. Cara membacanya dengan jelas.

12. يَسْمَعُوْنَ = Mad asli atau mad thabi’i karena huruf 'ain berharakat dhamah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

13. كَلَا = Mad asli atau mad thabi’i karena huruf lam berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

14. كَلَامَ اللّٰهِ = Tafkhim karena lafaz Allah didahului oleh huruf hijaiyah mim berharakat fathah. Cara membacanya tebal.

15. ثُمَّ = Ghunnah sebab mim bertanda tasydid dan cara membacanya dengan dengung serta ditahan 3 harakat.

16. يُحَرِّفُوْ = Mad asli atau mad thabi’i karena huruf fa berharakat dhamah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

17. فُوْنَهٗ = Mad shilah qashirah sebab huruf ha (kata ganti) bertemu dengan huruf selain hamzah. Cara membacanya panjang 2 harakat.

18. مِنْۢ بَعْدِ = Iqlab karena huruf nun sukun bertemu huruf ba. Cara membacanya dengan tanwin berubah menjadi mim dan berdengung serta ditahan selama 3 harakat.

19. مَا = Mad asli atau mad thabi’i karena huruf mim berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

20. عَقَلُوْهُ = Mad asli atau mad thabi’i karena huruf lam berharakat dhamah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

21. وَهُمْ يَعْلَمُوْنَ = Idzhar syafawi karena huruf mim sukun bertemu dengan huruf ya. Cara membacanya dengan jelas.

22.  يَعْلَمُوْنَ = Mad arid lissukun karena huruf mad jatuh sebelum huruf yang diwaqaf. Cara membacanya dengan dipanjangkan 2 sampai 6 harakat.


Demikianlah analisis hukum tajwid Surat Al-Baqarah ayat 75. Kemudian untuk terjemah atau arti dari hukum tajwid surat Al-Baqarah ayat 75 adalah

Maka, apakah kamu (muslimin) sangat mengharapkan mereka agar percaya kepadamu, sedangkan segolongan mereka mendengar firman Allah lalu mereka mengubahnya setelah memahaminya, padahal mereka mengetahui(-nya)?


Semoga bermanfaat pembahasan tajwid kali ini. Sampai ketemu lagi pada penjelasan dan analisis tajwid pada ayat yang lainnya.

Share on Facebook
Share on Twitter
Tags :

Related : Hukum Tajwid Surat Al-Baqarah Ayat 75 Lengkap

0 comments:

Posting Komentar