Assalaamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh. Setelah bangun dari tidur malam yang begitu nyenyak. Badan sudah kembali segar rasanya. Sudah siap kembali untuk memulai aktivitas pada pagi hari ini. Tentu saja yang pertama dilakukan sesudah bangun ialah sholat subuh secara berjamaah di masjid dekat rumah. Memang inilah kewajiban ibadah shalat yang pertama kali kita harus dilakukan saat pagi hari. Selanjutnya barulah kita bisa melakukan aneka aktivitas yang rutin tiap pagi maupun yang tidak. Seperti pada pagi yang amat cerah ini kami akan menuliskan di blog poskajian ini tentang analisis hukum tajwid Al-Quran Surat Al-Anfal ayat 73 lengkap dengan penjelasannya. Kami membahas masalah analisis tajwid sebab hal ini sangatlah penting. Untuk bisa membaca ayat Al-Quran tersebut dengan benar maka perlu sekali mengetahui hukum tajwidnya. Nah, untuk lebih jelasnya maka mari langsung kita simak uraiannya di bawah ini.
Keterangan lengkap dari nomor-nomor di atas adalah :
1. Alif lam syamsiyah karena huruf alif lam bertemu huruf syamsiyah lam. Dibaca idgham (masuk ke huruf lam ).
2. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf dzal berharakat kasrah bertemu ya sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
3. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf ra berharakat dhamah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
4. Idzhar syafawi karena huruf mim sukun bertemu dengan huruf hamzah. Cara membacanya dengan jelas.
5. Mad lin karena huruf wau sukun didahului oleh huruf hamzah berharakat fathah. Dibaca panjang 2 harakat.
Baca juga : Bacaan Shalawat Dalam Shalat Lengkap Arab Latin dan Artinya.
6. Mad wajib muttashil alasannya karena huruf mad bertemu hamzah dalam satu kata. Dibaca panjang 4 atau 5 harakat.
7. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf lam berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
8. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf lam berharakat dhamah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
9. Ikhfa karena huruf nun sukun bertemu huruf fa. Cara membacanya samar dengan dengung dan ditahan selama 3 harakat. Pada waktu mengucapkan huruf nun mati, sikap lidah dan bibir dipersiapkan menempati huruf fa.
10. Ikhfa karena huruf ta berharakat dhamah tanwin bertemu huruf fa. Cara membacanya samar dengan dengung dan ditahan selama 3 harakat. Pada waktu mengucapkan huruf nun mati, sikap lidah dan bibir dipersiapkan menempati huruf fa.
11. Alif lam qamariyah karena huruf alif lam bertemu huruf hamzah. Dibaca secara jelas.
12. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf sin berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
13. Ikhfa karena huruf dal berharakat dhamah tanwin bertemu huruf kaf. Cara membacanya samar dengan dengung dan ditahan selama 3 harakat. Cara pengucapan seperti bunyi "ng".
14. Mad arid lissukun karena huruf mad jatuh sebelum huruf yang diwaqaf. Cara membacanya dengan dipanjangkan 2 sampai 6 harakat.
Setelah kita selesai membaca analisis hukum tajwid dari ayat 73 surat Al-Anfal di atas maka kita sekarang tinggal menerapkannya di dalam bacaan. Kami yakin bila sudah mengetahui hukum tajwidnya maka kualitas bacaan Al-Quran akan semakin bagus. Akan lebih sedikit kesalahan bacaan yang dibuat. Bahkan bisa hilang kesalahannya. Inilah pentingnya kita untuk selalu belajar tentang ilmu tajwid. Sampai di sini dahulu teman-teman. Semoga kajian ini menambah manfaat dan kebaikan. Wassalaamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh.