Hukum Tajwid Surat Al-Anfal Ayat 74 Lengkap Dengan Penjelasannya

Assalaamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh. Punya ilmu untuk bisa membaca Al-Quran dengan baik itu amatlah utama. Maka sudah sangat tepat jika kita pada kali ini mempelajari analisis hukum tajwid Surat Al-Anfal ayat 74 secara lengkap. Dengan begitu, pada akhirnya kita akan bisa membaca ayat tersebut dengan baik dan lancar. Sudah seharusnya bilamana seorang muslim mampu membaca Al-Quran dengan lancar. Kita langsung simak saja uraian tajwidnya berikut.

Hukum Tajwid Al-Quran Surat Al-Anfal Ayat 74

Keterangan lengkap dari nomor-nomor di bawah ayat tersebut adalah :

1. Alif lam syamsiyah karena huruf alif lam bertemu huruf syamsiyah lam. Dibaca idgham (masuk ke huruf lam).

2. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf dzal berharakat kasrah bertemu ya sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

3. Mad badal karena huruf mad bertemu hamzah dalam satu kata akan tetapi posisi hamzah lebih dahulu dari huruf mad. Cara membacanya panjang 2 harakat.

4. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf nun berharakat dhamah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak bertemu waqaf, hamzah, sukun, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

5. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf ha berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

Silakan baca pula : Doa sebelum tidur lengkap arab latin maupun artinya.

6. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf ra berharakat dhamah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak bertemu sukun, hamzah, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

7. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf jim berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

8. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf dal berharakat dhamah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

9. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf fa berharakat kasrah bertemu ya sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, tasydid, sukun, serta waqaf. Cara membacanya panjang 2 harakat.

10. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf ba berharakat kasrah bertemu ya sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

11. Tarqiq karena lafaz Allah didahului oleh huruf hijaiyah lam berharakat kasrah. Cara membacanya tipis.

12. Alif lam syamsiyah karena huruf alif lam bertemu huruf syamsiyah lam. Dibaca idgham (masuk ke huruf lam ).

13. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf dzal berharakat kasrah bertemu ya sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

14. Mad badal karena huruf mad bertemu hamzah dalam satu kata akan tetapi posisi hamzah lebih dahulu dari huruf mad. Cara membacanya panjang 2 harakat.

15. Mad lin karena huruf wau sukun didahului oleh huruf wau berharakat fathah. Uncuk cara membacanya panjang 2 harakat.

Baca juga : Doa ruku dan sujud Lengkap Arab Latin dan Artinya.

16. Mad jaiz munfasil alasannya karena huruf mad bertemu hamzah di lain kata. Dibaca panjang 2, 4 atau 5 harakat.

17. Mad wajib muttashil alasannya karena huruf mad bertemu hamzah dalam satu kata. Dibaca panjang 4 atau 5 harakat.

18. Alif lam qamariyah karena huruf alif lam bertemu huruf mim. Dibaca secara jelas.

19. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf nun berharakat dhamah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

20. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf qaf berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

21. Idgham mislain karena huruf mim bersukun bertemu huruf mim. Dibaca masuk dengan dengung dan ditahan sampai 3 harakat.

22. Idgham bighunnah karena huruf ta berharakat dhamah tanwin bertemu huruf wau bertasydid. Cara membacanya masuk dengan dengung dan ditahan sampai 3 harakat.

23. Ikhfa karena huruf qaf berharakat dhamah tanwin bertemu huruf kaf. Cara membacanya samar dengan dengung dan ditahan selama 3 harakat. Cara pengucapan seperti bunyi "ng".

24. Mad arid lissukun karena huruf mad jatuh sebelum huruf yang diwaqaf. Cara membacanya dengan dipanjangkan 2 sampai 6 harakat.


Selesai sudah kita menganalisis hukum tajwidnya. Tinggal sekarang kita praktekkan untuk membaca ayat-Al-Quran. Demikian analisis ini semoga menambah manfaat buat teman-teman pembaca yang berbahagia. Wassalaamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh.

Share on Facebook
Share on Twitter
Tags :

Related : Hukum Tajwid Surat Al-Anfal Ayat 74 Lengkap Dengan Penjelasannya

0 comments:

Posting Komentar