Assalaamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh. Hari ini kami akan membahas analisis hukum tajwid Surat Al-Baqarah Ayat 183 lengkap dengan penjelasannya. Kita akan bisa membaca Al-Quran dengan baik bila mana belajar tentang ilmu tajwid. Sedari dulu sampai sekarang selalu saja ilmu ini dipelajari oleh kaum muslimin di berbagai belahan dunia. Tujuannya untuk bisa membaca Al-Quran dengan benar dan tartil. Surat Al-Baqarah Ayat 183 ini sangat sering kita dengar. Ayat ini merupakan dalil tentang diperintahkannya melaksanakan ibadah puasa di bulan ramadhan. Baiklah, kita sebaiknya langsung saja melihat uraian hukum tajwidnya berikut ini :
Keterangan lengkap dari nomor-nomor di atas yaitu :
1. Mad jaiz munfasil alasannya karena huruf mad bertemu hamzah di lain kata. Dibaca panjang 2, 4 atau 5 harakat.
2. Alif lam syamsiyah karena huruf alif lam bertemu huruf syamsiyah lam. Dibaca idgham (masuk ke huruf lam ).
3. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf dzal berharakat kasrah bertemu ya sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
4. Mad badal karena huruf mad bertemu hamzah dalam satu kata akan tetapi posisi hamzah lebih dahulu dari huruf mad. Cara membacanya panjang 2 harakat.
5. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf nun berharakat dhamah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
6. Mad lin karena huruf ya sukun didahului oleh huruf lam berharakat fathah. Dibaca panjang 2 harakat.
7. Alif lam syamsiyah karena huruf alif lam bertemu huruf syamsiyah shad. Dibaca idgham (masuk ke huruf shad ).
8. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf ya berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
Baca juga : Doa Shalat Jenazah Lengkap Arab Latin dan Artinya.
9. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf mim berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
10. Alif lam syamsiyah karena huruf alif lam bertemu huruf syamsiyah lam. Dibaca idgham (masuk ke huruf lam ).
11. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf dzal berharakat kasrah bertemu ya sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
12. Ikhfa karena huruf nun sukun bertemu huruf qaf. Cara membacanya samar dengan dengung dan ditahan selama 3 harakat. Cara pengucapan seperti bunyi "ng".
13. Qalqalah sughra karena huruf qalqalah ba berharakat sukun dan posisinya di tengah kalimat. Cara membacanya dipantulkan secara ringan.
14. Idzhar syafawi karena huruf mim sukun bertemu dengan huruf lam. Cara membacanya dengan jelas.
15. Idzhar syafawi karena huruf mim sukun bertemu dengan huruf ta. Cara membacanya dengan jelas.
16. Mad arid lissukun karena huruf mad jatuh sebelum huruf yang diwaqaf. Cara membacanya dengan dipanjangkan 2 sampai 6 harakat.
Dengan kita mempelajari ilmu tajwid maka kita akan memiliki kemampuan membaca Al-Quran dengan baik. Kemudian yang penting adalah diamalkan ilmu tersebut tatkala membaca Al-Quran. Tiap huruf ada pahalanya. Sangat mudah ternyata mendapatkan pahala dari membaca Al-Quran itu. Maka alangkah ruginya mereka yang belum mau untuk membacanya. Sedari sekarang kita bisa melakukan amalan ini. Ajak pula seluruh anggota keluarga. Wassalaamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh.
Baca pula : Doa Keluar Rumah Lengkap Arab Latin dan Artinya.