Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Setelah beberapa waktu lamanya tidak menulis. Kini kami mencoba lagi menuliskan analisis hukum tajwid Surat An-Nisa ayat 91 lengkap dengan penjelasannya. Hal ini berdasar permintaan dari pembaca setia blog poskajian yang menulis di komentarnya. Insya Allah blog poskajian akan selalu eksis dan memberi manfaat buat semua pembaca.
Mohon doa dari pembaca sekalian untuk mewujudkan hal tersebut. Kembali kepada pokok bahasan dari tulisan kali ini. Terkait hukum tajwid tentunya. Ada beberapa hukum tajwid yang mesti teman-teman semua perhatikan dalam membaca Surat An-Nisa ayat 91. Ini dilakukan supaya bacaan teman-teman nanti benar.
Alangkah baiknya, kita langsung menyimak analisis tajwidnya berikut.
Penjelasan lengkap terkait hukum-hukum tajwid di atas yaitu:
1. سَتَجِدُوْنَ = Mad asli atau mad thabi’i karena huruf dal berharakat dhamah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
2. اٰخَرِيْنَ = Mad badal karena huruf mad bertemu hamzah dalam satu kata akan tetapi posisi hamzah lebih dahulu dari huruf mad. Cara membacanya panjang 2 harakat.
3. خَرِيْنَ = Mad asli atau mad thabi’i karena huruf ra berharakat kasrah bertemu ya sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
4. يُرِيْدُو = Mad asli atau mad thabi’i karena huruf ra berharakat kasrah bertemu ya sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
5. يُرِيْدُوْنَ = Mad asli atau mad thabi’i karena huruf dal berharakat dhamah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
6. اَنْ يَّأْ = Idgham bighunnah karena huruf nun sukun bertemu huruf ya bertasydid. Dibaca masuk dengan dengung dan ditahan sampai 3 harakat.
7. مَنُوْ = Mad asli atau mad thabi’i karena huruf nun berharakat dhamah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
8. كُمْ وَ = Idzhar syafawi karena huruf mim sukun bertemu dengan huruf wau. Cara membacanya dengan jelas.
9. مَنُوْا = Mad asli atau mad thabi’i karena huruf nun berharakat dhamah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
10. قَوْ = Mad lin karena huruf wau sukun didahului oleh huruf qaf berharakat fathah. Dibaca panjang 2 harakat.
11. مَا = Mad asli atau mad thabi’i karena huruf mim berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
12. رُدُّوْۤا اِلَى = Mad jaiz munfasil alasannya karena huruf mad bertemu hamzah di lain kata. Dibaca panjang 2, 4 atau 5 harakat.
13. الْفِتْنَةِ = Alif lam qamariyah karena huruf alif lam bertemu huruf fa. Dibaca secara jelas.
14. اُرْكِسُوْا = Mad asli atau mad thabi’i karena huruf sin berharakat dhamah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
15. فِيْهَا = Mad asli atau mad thabi’i karena huruf fa berharakat kasrah bertemu ya sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
16. فِيْهَا = Mad asli atau mad thabi’i karena huruf ha berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
17.فَاِنْ لَّمْ = Idgham bilaghunnah karena huruf nun sukun bertemu huruf lam bertanda tasydid. Dibaca lebur tanpa dengung. Bunyi tanwin hilang.
18. فَاِنْ لَّمْ يَعْتَزِ = Idzhar syafawi karena huruf mim sukun bertemu dengan huruf ya. Cara membacanya dengan jelas.
19. لُوْ = Mad asli atau mad thabi’i karena huruf lam berharakat dhamah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
20.كُمْ وَ = Idzhar syafawi karena huruf mim sukun bertemu dengan huruf wau. Cara membacanya dengan jelas.
21. يُلْقُوْۤا اِ = Mad jaiz munfasil alasannya karena huruf mad bertemu hamzah di lain kata. Dibaca panjang 2, 4 atau 5 harakat.
22. اِلَيْكُمُ = Mad lin karena huruf ya sukun didahului oleh huruf lam berharakat fathah. Dibaca panjang 2 harakat.
23.السَّلَمَ = Alif lam syamsiyah karena huruf alif lam bertemu huruf syamsiyah sin. Dibaca idgham (masuk ke huruf sin ).
24. يَكُفُّوْۤا اَ = Mad jaiz munfasil alasannya karena huruf mad bertemu hamzah di lain kata. Dibaca panjang 2, 4 atau 5 harakat.
25. اَيْدِ = Mad lin karena huruf ya sukun didahului oleh huruf hamzah berharakat fathah. Dibaca panjang 2 harakat.
26. يَهُمْ فَخُذُوْ = Idzhar syafawi karena huruf mim sukun bertemu dengan huruf fa. Cara membacanya dengan jelas.
27. فَخُذُوْهُمْ = Mad asli atau mad thabi’i karena huruf dzal berharakat dhamah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
28. هُمْ وَ = Idzhar syafawi karena huruf mim sukun bertemu dengan huruf wau. Cara membacanya dengan jelas.
29. وَاقْتُلُوْ = Qalqalah sughra karena huruf qalqalah qaf berharakat sukun dan posisinya di tengah kalimat. Cara membacanya dipantulkan secara ringan.
30. وَاقْتُلُوْهُمْ = Mad asli atau mad thabi’i karena huruf lam berharakat dhamah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
31. هُمْ حَيْثُ = Idzhar syafawi karena huruf mim sukun bertemu dengan huruf ha'. Cara membacanya dengan jelas.
32. حَيْثُ = Mad lin karena huruf ya sukun didahului oleh huruf ha' berharakat fathah. Dibaca panjang 2 harakat.
baca pula: Tajwid Surat Al-Falaq
33. ثَقِفْتُمُوْهُمْ = Mad asli atau mad thabi’i karena huruf mim berharakat dhamah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
34. اُولٰٓىِٕكُمْ = Mad wajib muttashil alasannya karena huruf mad bertemu hamzah dalam satu kata. Dibaca panjang 4 atau 5 harakat.
35. لٰٓىِٕكُمْ جَعَلْنَا = Idzhar syafawi karena huruf mim sukun bertemu dengan huruf jim. Cara membacanya dengan jelas.
36. جَعَلْنَا لَكُمْ = Mad asli atau mad thabi’i karena huruf nun berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
37. لَكُمْ عَلَيْهِمْ = Idzhar syafawi karena huruf mim sukun bertemu dengan huruf 'ain. Cara membacanya dengan jelas.
38. عَلَيْهِمْ = Mad lin karena huruf ya sukun didahului oleh huruf lam berharakat fathah. Dibaca panjang 2 harakat.
39. عَلَيْهِمْ سُلْطٰنًا = Idzhar syafawi karena huruf mim sukun bertemu dengan huruf sin. Cara membacanya dengan jelas.
40. سُلْطٰنًا = Mad asli atau mad thabi’i karena huruf tha berharakat fathah tegak dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
41.سُلْطٰنًا مُّبِيْنًا = Idgham bighunnah karena huruf nun berharakat fathah tanwin bertemu huruf mim bertasydid. Dibaca masuk dengan dengung dan ditahan sampai 3 harakat.
42. مُّبِيْنًا = Mad asli atau mad thabi’i karena huruf ba berharakat kasrah bertemu ya sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
43. مُّبِيْنًا = Mad 'iwadh karena nun berharakat fathah tanwin dan diwaqaf. Cara membacanya tanwin dihilangkan dan panjangnya 2 harakat.
Itulah penjelasan dari hukum tajwid Surat An-Nisa ayat 91. Kiranya yang sedikit kami tuliskan ini bisa memberi banyak manfaat buat teman-teman pembaca. Hadirnya tulisan ini bisa sedikit membantu dalam mempelajari hukum tajwid. Pokoknya sukses selalu di dunia dan akhirat ya teman-teman.
0 comments:
Posting Komentar