Assalaamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh. Pada pagi yang berbahagia ini kita akan membahas analisis hukum tajwid surat Al-Jumuah ayat 9 lengkap dengan penjelasannya. Kita sebagai seorang muslim yang baik hendaknya bisa membaca Al-Quran dengan baik. Supaya itu bisa termujud maka kita perlu mempelajari ilmu tajwid. Setiap huruf yang dibaca akan diberi pahala. Bila kita membaca satu ayat saja maka sudah banyak huruf yang telah dibaca. Kita seharusnya merutinkan membaca Al-Quran setiap hari. Kebiasaan ini sangatlah positif. Baik, marilah kita simak saja uraian analisis tajwidnya berikut.
Keterangan lengkap dari nomor-nomor di atas adalah :
1. Mad jaiz munfasil alasannya karena huruf mad bertemu hamzah di lain kata. Dibaca panjang 2, 4 atau 5 harakat.
2. Alif lam syamsiyah karena huruf alif lam bertemu huruf syamsiyah lam. Dibaca idgham (masuk ke huruf lam ).
3. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf dzal berharakat kasrah bertemu ya sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
4. Mad badal karena huruf mad bertemu hamzah dalam satu kata akan tetapi posisi hamzah lebih dahulu dari huruf mad. Cara membacanya panjang 2 harakat.
5. Mad jaiz munfasil alasannya karena huruf mad bertemu hamzah di lain kata. Dibaca panjang 2, 4 atau 5 harakat.
6. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf dzal berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
7. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf nun berharakat dhamah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
8. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf lam berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
9. Idgham bighunnah karena huruf nun sukun bertemu huruf ya bertasydid. Dibaca masuk dengan dengung dan ditahan sampai 3 harakat.
Baca juga : Doa Untuk Orang Tua Lengkap Arab Latin dan Artinya.
10. Mad lin karena huruf wau sukun didahului oleh huruf ya berharakat fathah. Dibaca panjang 2 harakat.
11. Alif lam qamariyah karena huruf alif lam bertemu huruf jim. Dibaca secara jelas.
12. Mad lin karena huruf wau sukun didahului oleh huruf 'ain berharakat fathah. Dibaca panjang 2 harakat.
13. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf lam berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
14. Tarqiq karena lafaz Allah didahului oleh huruf hijaiyah ra berharakat kasrah. Cara membacanya tipis.
15. Alif lam qamariyah karena huruf alif lam bertemu huruf ba. Dibaca secara jelas.
16. Mad lin karena huruf ya sukun didahului oleh huruf ba berharakat fathah. Dibaca panjang 6 harakat karena posisinya jatuh sebelum huruf yang diwaqaf.
17. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf dzal berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
18. Idzhar syafawi karena huruf mim sukun bertemu dengan huruf kha. Cara membacanya dengan jelas.
19. Mad lin karena huruf ya sukun didahului oleh huruf kha berharakat fathah. Dibaca panjang 2 harakat.
Baca juga : Doa Tasyahud Dalam Shalat Lengkap Arab Latin dan Artinya.
20. Idgham bilaghunnah karena huruf ra berharakat dhamah tanwin bertemu huruf lam bertanda tasydid. Dibaca lebur tanpa dengung. Bunyi tanwin hilang.
21. Idzhar syafawi karena huruf mim sukun bertemu dengan huruf hamzah. Cara membacanya dengan jelas.
22. Ikhfa karena huruf nun sukun bertemu huruf kaf. Cara membacanya samar dengan dengung dan ditahan selama 3 harakat. Cara pengucapan seperti bunyi "ng".
23. Ikhfa karena huruf nun sukun bertemu huruf ta. Cara membacanya samar dengan dengung dan ditahan selama 3 harakat.
24. Idzhar syafawi karena huruf mim sukun bertemu dengan huruf ta. Cara membacanya dengan jelas.
25. Mad arid lissukun karena huruf mad jatuh sebelum huruf yang diwaqaf. Cara membacanya dengan dipanjangkan 2 sampai 6 harakat.
Ilmu tajwid sebetulnya mudah saja. Hanya saja kita memang mesti tekun untuk mempelajarinya. Dengan banyak belajar membaca Al-Quran kita akan bisa akhirnya nanti. Perlu juga kesabaran hati dalam menuntut ilmu. Karena mencari ilmu apa pun akan memerlukan proses yang harus dilalui. Semoga kajian kali ini memberikan manfaat untuk para pembaca semuanya. Wassalaamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh.
Baca juga : Doa Keluar Rumah Lengkap Arab Latin dan Artinya.