Keutamaan Puasa Syawal

Assalaamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh. Keutamaan puasa syawal memang perlu diketahui. Sudah selama sebulan penuh kita menjalankan ibadah puasa wajib di bulan Ramadhan. Sering disebut juga puasa ramadhan. Setiap muslim wajib melaksanakan puasa ini. Maka tak heran bila suasana puasa ini bisa disaksikan di sekitar kita.


Setelah kita menjalankan puasa selama satu bulan penuh maka sampailah kita berhari raya idul fitri atau lebaran. Hari raya idul fitri jatuh pada tanggal 1 syawal. Bulan syawal merupakan nama bulan untuk penanggalan hijriyah. Pada bulan syawal ini terdapat ibadah puasa sunah yang sudah banyak kaum muslimin yang melakukannya. Namanya puasa syawal. Puasa syawal ini jumlahnya ada 6 hari.


Keutamaan Puasa Syawal

Setiap ibadah memiliki keutamaan. Termasuk ibadah puasa syawal ini. Keutamaan dari puasa syawal bisa kita simak dalam hadits yang diriwayatkan oleh Muslim berikut ini.

hadits puasa syawal

artinya:

Barang siapa yang berpuasa Ramadhan, kemudian dilanjutkan dengan enam hari di bulan Syawal, maka ia seperti berpuasa setahun penuh.


Saat selesai berpuasa ramadhan maka dilanjut dengan puasa 6 hari di bulan syawal.


Kita tahu bahwa setiap amal kebaikan akan dilipatgandakan menjadi sepuluh kali lipat. Hal itu sesuai dengan Surat Al-An'am ayat 160,


مَنْ جَاۤءَ بِالْحَسَنَةِ فَلَهٗ عَشْرُ اَمْثَالِهَا ۚوَمَنْ جَاۤءَ بِالسَّيِّئَةِ فَلَا يُجْزٰٓى اِلَّا مِثْلَهَا وَهُمْ لَا يُظْلَمُوْنَ


yang artinya: Barangsiapa berbuat kebaikan mendapat balasan sepuluh kali lipat amalnya. Dan barangsiapa berbuat kejahatan dibalas seimbang dengan kejahatannya. Mereka sedikit pun tidak dirugikan (dizalimi).


Ketika kita puasa sebulan penuh maka jumlah harinya 30 hari. Jika dilipatkan 10 maka jumlahnya menjadi 300 hari. Selanjutnya, ketika kita puasa 6 hari di bulan syawal maka dilipatkan 10 kali juga. Maka 6 x 10 menjadi 60. Dengan begitu bila dijumlah menjadi 300 ditambah 60 menjadi 360. Jumlah yang sesuai dengan jumlah hari dalam satu tahun.


Bisa pula dimaknai dengan begini, puasa satu bulan di bulan ramadhan akan dilipatkan menjadi 10 kali. Dengan demikian, puasa 1 bulan sama artinya dengan puasa sepuluh bulan. Kemudian puasa 6 hari akan dilipatkan menjadi 10 sehingga akhirnya menjadi 60 hari. Jumlah 60 hari ini sama artinya dengan dua bulan. Kalau dihitung maka 10 bulan ditambah 2 bulan menjadi 12 bulan atau 1 tahun.

Puasa Syawal

Teman-teman pembaca blog poskajian.blogspot yang berbahagia. Beberapa keutamaan dari puasa syawal bisa disimak berikut ini:

1. Puasa syawal akan menyempurnakan puasa ramadhan

Di dalam seseorang muslim menjalankan ibadah puasa ramadhan tentu ada banyak kekurangan di sana sini. Memang manusia tidak bisa seratus persen sempurna. Ada cara yang bisa kita kerjakan agar puasa ramadhan kita menjadi sempurna. Cara tersebut ialah dengan menjalankan ibadah puasa syawal selama 6 hari. Ibadah sunah akan menyempurnakan ibadah yang wajib. Pun demikian dengan puasa 6 hari di bulan syawal ini. Puasa sunah ini akan menyempurnakan puasa ramadhan yang telah dijalankan.


2. Akan diberi pahala seperti puasa setahun penuh tanpa henti

Puasa selama setahun penuh tanpa ada jeda sama sekali tidak bisa kita lakukan. Untuk umat Nabi Muhammad shalallahu 'alaihi wa sallam puasa sunah yang paling besar frekuensinya yakni puasa sehari dan berbuka sehari. Sering disebut sebagai puasa Daud. Tidak diperbolehkan lebih dari itu. Maka tidak mungkin kita bisa berpuasa selama satu tahun penuh. Yang bisa kita lakukan yakni dengan menjalankan puasa ramadhan dan ditambah dengan berpuasa selama 6 hari di bulan syawal.


3. Menjadi salah satu pertanda diterimanya ibadah puasa ramadhan

Ada perkataan ulama yakni di antara balasan kebaikan adalah kebaikan selanjutnya dan di antara balasan kejelekan adalah kejelekan selanjutnya. Saat seseorang melakukan kebaikan maka akan diberi balasan berupa kebaikan. Persis dengan ketika seseorang berpuasa ramadhan dan mendapatkan kebaikan maka akan diberi balasan berupa kebaikan yakni bisa menjalankan ibadah puasa syawal. Ini sebagai satu pertanda diterimanya puasa wajib yang dijalankan.


4. Tanda bersyukur kepada Allah subhanahu wa ta'ala

Syukur bisa dilakukan dengan hati, lisan dan tentu saja perbuatan. Ketika seseorang muslim menjalankan ibadah puasa syawal selama 6 hari maka itu bisa dimaknai ia telah bersyukur kepada Allah atas segala nikmat yang diberikan. Orang yang bersyukur akan mendapatkan tambahan nikmat yang lainnya. Hal itu sebagaimana firman Allah subhanahu wa ta'ala di Surat Ibrahim ayat 7, yang artinya: Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu memaklumkan, "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka pasti azab-Ku sangat berat."


Amat penting untuk kita memperhatikan puasa di bulan syawal. Memang bukan puasa yang wajib untuk dikerjakan. Artinya kalau tidak dikerjakan tidak akan mendapatkan dosa sebab hukum puasa syawal ini tidaklah wajib melainkan sunah. Tetapi, orang yang kehilangan kesempatan untuk melakukan ibadah sunah maka ia akan mendapatkan sebuah kerugian. Kesimpulannya tidak berdosa tetapi rugi. Tentu saja rugi ini tidaklah disukai oleh semua orang.


Pribadi yang shalih dapat terbentuk dengan menjalankan ibadah secara ikhlas. Termasuk melaksanakan ibadah puasa wajib dan sunah. Di dalam puasa itu ada berbagai adab yang itu semua akan berimbas kepada pembentukan kepribadian muslim. Misalnya saja seseorang membaca doa berbuka puasa dan dilatih untuk menahan diri saat berpuasa. Kesemuanya mengandung hikmah besar yang akan bermanfaat bagi setiap muslim. Wallahu a'lam. Wassalaamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh.

Share on Facebook
Share on Twitter
Tags :

Related : Keutamaan Puasa Syawal

0 comments:

Posting Komentar