Assalaamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh. Berjumpa lagi dengan kami admin blog poskajian. Kita akan membahas analisis hukum tajwid Al-Quran Surat An-Naas ayat 1-6 lengkap dengan latin penjelasan dan arti serta isi kandungannya. Sangat bagus bila selalu belajar bagaimana memperbaiki bacaan Al-Quran kita.
Tidak terkecuali pada bacaan surat-surat pendek. Sering juga dikenal sebagai surat di juz 30. Surat-surat tersebut juga perlu kita selalu perbaiki dan perbagus. Diantara surat tersebut ialah surat An-Nas. Surat An-Naas adalah surat ke 114 atau yang terakhir. An-naas artinya adalah manusia. Surat ini termasuk Makkiyah . Baiklah, mari kita simak analisa tajwidnya berikut ini teman-teman.
Penjelasan detail dari nomor-nomor yang tertulis di bawah surat An-Naas ayat 1-6 di atas ialah :
1. قُلْ اَعُوْذُ = Mad asli atau mad thobi’i karena huruf 'ain berharakat dhamah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
2. بِرَبِّ النَّاسِۙ = Di sini ada tiga hukum tajwid sekaligus. Pertama, alif lam syamsiyah karena huruf alif lam bertemu huruf syamsiyah nun. Dibaca idgham (masuk ke huruf nun). Kedua, ghunnah sebab nun bertanda tasydid dan cara membacanya dengan dengung serta ditahan 3 harakat. Ketiga, mad arid lissukun karena huruf mad jatuh sebelum huruf yang diwaqaf. Cara membacanya dengan dipanjangkan 2 sampai 6 harakat.
3. مَلِكِ النَّاسِۙ = Terdapat tiga hukum tajwid sekaligus. Pertama, alif lam syamsiyah karena huruf alif lam bertemu huruf syamsiyah nun. Dibaca idgham (masuk ke huruf nun). Kedua, ghunnah sebab nun bertanda tasydid dan cara membacanya dengan dengung serta ditahan 3 harakat. Ketiga, mad arid lissukun karena huruf mad jatuh sebelum huruf yang diwaqaf. Cara membacanya dengan dipanjangkan 2 sampai 6 harakat.
4.اِلٰهِ = Mad asli atau mad thobi’i karena huruf lam berharakat fathah tegak bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
5. النَّاسِۙ = Terkumpul tiga hukum tajwid sekaligus. Pertama, alif lam syamsiyah karena huruf alif lam bertemu huruf syamsiyah nun. Dibaca idgham (masuk ke huruf nun). Kedua, ghunnah sebab nun bertanda tasydid dan cara membacanya dengan dengung serta ditahan 3 harakat. Ketiga, mad arid lissukun karena huruf mad jatuh sebelum huruf yang diwaqaf. Cara membacanya dengan dipanjangkan 2 sampai 6 harakat.
6. مِنْ شَرِّ = Ikhfa karena huruf nun sukun bertemu huruf syin. Cara membacanya samar dengan dengung dan ditahan selama 3 harakat. Pada waktu mengucapkan huruf nun mati, sikap lidah dan bibir dipersiapkan menempati huruf syin.
Baca juga : Bacaan Shalawat Dalam Shalat Lengkap Arab Latin Serta Artinya.
7. الْوَ = Alif lam qamariyah karena huruf alif lam bertemu huruf wau. Dibaca secara jelas.
8. الْوَسْوَاسِ = Mad asli atau mad thobi’i karena huruf wau berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
9. الْخَنَّاسِۖ = Alif lam qamariyah karena huruf alif lam bertemu huruf kha. Dibaca secara jelas.
10. الْخَنَّاسِۖ = Terdapat di sini tiga hukum tajwid sekaligus. Pertama, alif lam syamsiyah karena huruf alif lam bertemu huruf syamsiyah nun. Dibaca idgham (masuk ke huruf nun). Kedua, ghunnah sebab nun bertanda tasydid dan cara membacanya dengan dengung serta ditahan 3 harakat. Ketiga, mad arid lissukun karena huruf mad jatuh sebelum huruf yang diwaqaf. Cara membacanya dengan dipanjangkan 2 sampai 6 harakat.
11. الَّذِ = Alif lam syamsiyah karena huruf alif lam bertemu huruf syamsiyah lam. Dibaca idgham (masuk ke huruf lam).
12. الَّذِيْ = Mad asli atau mad thobi’i karena huruf dzal berharakat kasrah bertemu ya' sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
13. فِيْ = Mad asli atau mad thobi’i karena huruf fa' berharakat kasrah bertemu ya' sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
Baca juga : Bacaan Doa Sebelum dan Sesudah Wudhu Lengkap Arab Latin Serta Artinya.
14. صُدُوْرِ = Mad asli atau mad thobi’i karena huruf dal berharakat dhamah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
15. النَّاسِۙ = Terdapat tiga hukum tajwid sekaligus. Pertama, alif lam syamsiyah karena huruf alif lam bertemu huruf syamsiyah nun. Dibaca idgham (masuk ke huruf nun). Kedua, ghunnah sebab nun bertanda tasydid dan cara membacanya dengan dengung serta ditahan 3 harakat. Ketiga, mad arid lissukun karena huruf mad jatuh sebelum huruf yang diwaqaf. Cara membacanya dengan dipanjangkan 2 sampai 6 harakat.
16. مِنَ الْجِنَّةِ = Alif lam qamariyah karena huruf alif lam bertemu huruf jim. Dibaca secara jelas.
17. الْجِنَّةِ = Ghunnah karena nun bertanda tasydid dan cara membacanya dengan dengung serta ditahan 3 harakat.
18. وَالنَّاسِ = Ada tiga hukum tajwid sekaligus. Pertama, alif lam syamsiyah karena huruf alif lam bertemu huruf syamsiyah nun. Dibaca idgham (masuk ke huruf nun). Kedua, ghunnah sebab nun bertanda tasydid dan cara membacanya dengan dengung serta ditahan 3 harakat. Ketiga, mad arid lissukun karena huruf mad jatuh sebelum huruf yang diwaqaf. Cara membacanya dengan dipanjangkan 2 sampai 6 harakat.
Baca juga : Bacaan Doa Shalat Istikharah Lengkap Arab Latin Serta Artinya.
Kemudian untuk latin dari surat An-Naas ialah :
1. QUL A’UUDZU BI RABBINNAAS.
2. MALI KINNAAS.
3. ILAA HINNAAS.
4. MIN SYARRIL WASWAA SILKHANNAAS.
5. ALLADZII YUWASWI SUFII SHUDUURINNAAS.
6. MINAL JINNATI WANNAAS.
Selanjutnya, untuk arti atau terjemahan dari Surat surat An-Naas ayat 1-6 ialah :
1. Katakanlah: "Aku berlindung kepada Tuhan (yang memelihara dan menguasai) manusia.
2. raja manusia.
3. sembahan manusia.
4. dari kejahatan (bisikan) syaitan yang biasa bersembunyi,
5. yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia,
6. dari (golongan) jin dan manusia.
Baca juga : Bacaan Doa Menjenguk Orang Sakit Lengkap Arab Latin Serta Artinya.
Isi kandungan dari surat An-Naas ayat 1-6 yakni :
a. Surat ini mengandung permohonan untuk berlindung kepada Allah Swt. dari segala kejahatan iblis, setan, dan jin .
b. Hanya Allah Swt. yang Memelihara dan Menguasai seluruh alam semesta dan seisinya.
c. Hanya Allah Swt. yang berhak untuk diibadahi dan disembah seluruh manusia.
d. Setan bisa dari golongan jin maupun manusia .
Nah, dengan mempelajari ilmu tajwid kita akan mudah membaca Al-Quran secara benar. Pahala besar pun akan kita raih. Jangan lupa untuk selalu merutinkan baca Al-Quran dalam kehidupan kita. Tidak lupa juga untuk senantiasa mengkaji makna di dalamnya. Semoga bermanfaat dan sampai bertemu lagi di kajian yang lainnya. Wassalaamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh.
Baca juga : Bacaan Doa Selamat Dunia dan Akhirat Lengkap Arab Latin Serta Artinya.
